Dalam dunia konstruksi dan desain interior, pemilihan material penutup lantai menjadi salah satu aspek krusial yang menentukan estetika dan fungsi sebuah ruangan. Dua material yang sering menjadi pilihan utama adalah keramik dan granit. Meskipun keduanya memiliki fungsi serupa, terdapat perbedaan mendasar yang mempengaruhi keputusan dalam memilih salah satunya. Yuk simak artikel ini karena akan membahas perbedaan antara keramik dan granit dari berbagai aspek seperti bahan dasar, proses pembuatan, tampilan, daya tahan, harga, serta perawatan.
Berikut penjelasan mengenai keramik :
1. Bahan Dasar dan Proses Pembuatan
Keramik dibuat dari tanah liat yang dicampur dengan beberapa mineral lain, kemudian dibentuk dan dibakar pada suhu tinggi. Proses ini menghasilkan material yang keras namun memiliki porositas tertentu. Bagian bawah keramik umumnya berwarna merah seperti batu bata, mencerminkan bahan dasar tanah liat yang digunakan.
2. Tampilan dan Estetika
Keramik menawarkan berbagai pilihan motif, warna, dan ukuran, memungkinkan fleksibilitas dalam desain interior. Permukaannya yang mengkilap memberikan kesan bersih dan modern. Namun, motif pada keramik biasanya dicetak di atas permukaan, sehingga pola yang sama dapat berulang pada beberapa keping.
3. Daya Tahan dan Ketahanan
Keramik, meskipun keras, memiliki porositas yang lebih tinggi dibandingkan granit, sehingga lebih rentan terhadap penyerapan air dan noda. Selain itu, keramik lebih mudah retak atau pecah jika terkena benturan keras. Namun, dengan perawatan yang tepat, keramik dapat bertahan lama dan tetap terlihat menarik.
4. Harga dan Biaya Pemasangan
Dari segi harga, keramik umumnya lebih terjangkau dibandingkan granit. Harga keramik bervariasi tergantung pada ukuran, motif, dan kualitasnya, namun secara umum lebih ekonomis. Selain itu, proses pemasangan keramik relatif lebih mudah dan tidak memerlukan peralatan khusus, sehingga biaya pemasangannya pun lebih rendah.
Berikut penjelasan mengenai granit :
1. Bahan Dasar dan Proses Pembuatan
Granit, di sisi lain, merupakan batuan alami yang terbentuk melalui proses kristalisasi magma di dalam perut bumi. Setelah diekstraksi, batu granit dipotong dan dipoles hingga mendapatkan permukaan yang halus dan mengkilap. Karena berasal dari batu alam, granit memiliki kepadatan dan kekerasan yang lebih tinggi dibandingkan keramik.
2. Tampilan dan Estetika
Granit memiliki tampilan yang lebih alami dengan pola dan warna yang unik pada setiap potongannya. Warna granit cenderung lebih cerah dan bervariasi, memberikan kesan mewah dan elegan pada ruangan. Namun, pilihan motif dan warnanya lebih terbatas dibandingkan keramik.
3. Daya Tahan dan Ketahanan
Keramik, meskipun keras, memiliki porositas yang lebih tinggi dibandingkan granit, sehingga lebih rentan terhadap penyerapan air dan noda. Selain itu, keramik lebih mudah retak atau pecah jika terkena benturan keras. Namun, dengan perawatan yang tepat, keramik dapat bertahan lama dan tetap terlihat menarik.
4. Harga dan Biaya Pemasangan
Granit, karena merupakan batu alam dengan proses penambangan dan pengolahan yang lebih kompleks, memiliki harga yang lebih tinggi. Ukuran granit yang lebih besar dan berat memerlukan teknik pemasangan khusus serta tenaga ahli, yang tentunya menambah biaya keseluruhan.
5. Perawatan dan Pemeliharaan
Keramik dikenal mudah dalam perawatan. Cukup dengan menyapu dan mengepel secara rutin, permukaan keramik dapat tetap bersih dan terjaga kilapnya. Namun, karena keramik memiliki porositas yang lebih tinggi, penting untuk segera membersihkan tumpahan cairan untuk mencegah penyerapan dan noda.
Granit, meskipun lebih tahan terhadap noda, disarankan untuk dilakukan sealing secara berkala guna menjaga permukaannya tetap mengkilap dan melindunginya dari noda serta goresan. Perawatan rutin meliputi pembersihan dengan kain lembut dan pembersih khusus yang tidak mengandung bahan kimia keras.
Pemilihan antara keramik dan granit sebagai penutup lantai sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan, anggaran, dan preferensi estetika Anda. Jika Anda menginginkan material dengan berbagai pilihan motif, harga terjangkau, dan perawatan mudah, keramik bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika Anda mengutamakan daya tahan tinggi, tampilan mewah alami, dan tidak keberatan dengan biaya lebih, granit adalah opsi yang layak dipertimbangkan. Pertimbangkan juga lokasi pemasangan dan intensitas penggunaan area tersebut dalam menentukan material yang paling sesuai.
Kunjungi bahanmaterial.com untuk konsultasikan kebutuhan granit Anda! Terdapat berbagai macam pilihan motif dengan harga yang menarik buat SobatBems loh! Baca juga artikel berikut, untuk pemilihan motif granit agar tampilan rumah kalian lebih aesthetic.