Saat memilih toilet untuk rumah, banyak orang bingung antara closet duduk dan closet jongkok. Keduanya memiliki kelebihan masing-masing, tetapi dari sudut pandang medis dan kesehatan, apakah closet duduk lebih baik?. Pada artikel ini, kita akan membahas manfaat closet duduk dibanding closet jongkok, serta melihat beberapa penelitian yang mendukung klaim tersebut.
Perbedaan Closet Duduk dan Closet Jongkok
Sebelum membahas manfaat kesehatan, kita perlu memahami perbedaan mendasar antara closet duduk dan closet jongkok. Closet Duduk digunakan dengan cara diduduk seperti kursi, biasanya lebih nyaman dan sering digunakan di rumah modern serta bangunan umum. Closet Jongkok digunakan dengan posisi jongkok, umumnya lebih banyak dijumpai di toilet umum atau daerah pedesaan. Meskipun banyak yang mengatakan bahwa posisi jongkok lebih alami untuk BAB, ternyata ada beberapa faktor kesehatan yang membuat closet duduk lebih direkomendasikan.
closet duduk
Manfaat Closet Duduk dari Segi Kesehatan
1. Mengurangi Risiko Cedera Sendi & Otot
Salah satu kelebihan utama closet duduk adalah kemudahan dalam penggunaannya, terutama bagi:
- Lansia yang memiliki masalah sendi atau kesulitan jongkok terlalu lama.
- Ibu hamil yang mengalami tekanan berlebih di perut dan kaki.
- Orang dengan gangguan sendi seperti artritis yang kesulitan menekuk lutut.
Menurut penelitian dari Arthritis Foundation, jongkok dalam waktu lama bisa meningkatkan tekanan pada lutut dan pergelangan kaki, yang berisiko menyebabkan nyeri atau bahkan cedera.
2. Lebih Higienis & Mudah Dibersihkan
Closet duduk umumnya memiliki sistem flush yang lebih baik dibanding closet jongkok. Hal ini memungkinkan pembuangan kotoran yang lebih efektif dan mencegah penyebaran bakteri. Selain itu, banyak closet duduk modern sudah dilengkapi dengan:
- Lapisan antibakteri untuk mencegah pertumbuhan kuman.
- Teknologi flush otomatis yang mengurangi kontak tangan dengan toilet.
- Desain yang mudah dibersihkan, berbeda dengan closet jongkok yang sering memiliki sudut sulit dijangkau.
Dalam studi yang diterbitkan di Journal of Applied Microbiology, ditemukan bahwa toilet jongkok di toilet umum cenderung memiliki lebih banyak bakteri dibanding toilet duduk yang terawat baik.
3. Mengurangi Risiko Wasir & Fisura Ani
Banyak orang percaya bahwa closet jongkok lebih sehat karena memudahkan proses BAB. Namun, bagi penderita wasir (hemoroid) atau fisura ani, posisi jongkok justru bisa memperburuk kondisi mereka. Closet duduk mengurangi tekanan berlebih pada rektum dan pembuluh darah di sekitar anus. Dalam jurnal Digestive Diseases and Sciences, disebutkan bahwa duduk saat BAB dapat membantu mengurangi ketegangan yang menyebabkan wasir. Jika tetap ingin mendapatkan manfaat posisi jongkok, bisa menggunakan stool (alas kaki) khusus agar sudut tubuh lebih optimal saat duduk.
4. Nyaman untuk Orang dengan Mobilitas Terbatas
Closet duduk lebih direkomendasikan untuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik, seperti:
- Orang dengan disabilitas.
- Pasien pascaoperasi yang kesulitan bergerak bebas.
- Orang dengan berat badan berlebih yang sulit jongkok dalam waktu lama.
Closet jongkok bisa menyulitkan mereka yang memiliki kondisi tersebut, bahkan bisa meningkatkan risiko terjatuh di kamar mandi.
closet jongkok
Apakah Closet Jongkok Sepenuhnya Buruk?
Meskipun closet duduk memiliki banyak keunggulan, bukan berarti closet jongkok sepenuhnya buruk. Beberapa manfaat dari closet jongkok yang diakui adalah:
- Membantu proses BAB lebih cepat karena posisi alami tubuh.
- Mengurangi risiko sembelit, terutama bagi orang yang sering mengalami sulit BAB.
- Baik untuk latihan otot paha karena melibatkan posisi jongkok.
Namun, jika dibandingkan secara keseluruhan, closet duduk tetap lebih unggul dalam aspek kesehatan, kenyamanan, dan higienitas.
Closet Duduk Lebih Direkomendasikan
Dari segi medis dan kesehatan, closet duduk menawarkan lebih banyak manfaat dibanding closet jongkok, terutama untuk:
- Mengurangi risiko cedera sendi dan otot
- Mencegah wasir dan fisura ani
- Lebih higienis dan mudah dibersihkan
- Nyaman untuk lansia, ibu hamil, dan penderita disabilitas
Memilih antara closet duduk dan closet jongkok memang tergantung pada kenyamanan serta kebutuhan masing-masing. Namun, jika melihat dari segi kesehatan, closet duduk lebih ramah bagi tubuh, terutama bagi lansia, ibu hamil, dan mereka yang memiliki masalah sendi atau lutut. Dengan desain yang ergonomis, penggunaan closet duduk juga lebih higienis dan modern, membuat pengalaman di kamar mandi lebih nyaman.
Jika Anda sedang merencanakan renovasi kamar mandi atau ingin beralih ke closet duduk berkualitas, bahanmaterial.com menyediakan berbagai pilihan closet duduk dengan harga terbaik dan kualitas terjamin. Jangan ragu untuk cek koleksi terbaru dan dapatkan penawaran spesial hanya di bahanmaterial.com!
